HML ; Terimakasih Pak RT dan Pak RW

Headline111 Dilihat
banner 468x60


Bima, Harianamanat.com,- Walikota Bima H.Muhammad Lutfi berupaya dalam melakukan pengendalian Covid – 19 tidak hanya memperhatikan aspek kesehatan dan menyeimbangkan sektor ekonomi saja, tetapi aspek spiritual juga mendapat perhatian.


“ Saya beri jempol untuk pak RT dan Pak RW, karena swadaya dalam melaksanakan doa tolak bala, dan juga tetap memperhatikan prokes, terimakasih,” ujar Walikota HML.

banner 336x280

Dalam pandemi covid-19, kita tidak hanya memperhatikan kesehatan teknis dan berjalannya roda perekonomian, tetapi persoalan spiritual juga harus kita perhatikan, untuk itu kami mengeluarkan surat edaran bersama MUI Kota Bima.


“Saya apresiasi dengan apa yang dilakukan RT/RW setiap kelurahan, bergotong royong melakukan Doa Tolak Bala, membaca Surah yasin, ngaha kawiri dan oha monca, semoga kebersamaan ini berefek juga dalam pekerjaan lain, seperti bergotong royong dalam upaya merawat lingkungan,” ujar Walikota HML kepada harianamanat.com, usai Rakor dengan seluruh OPD dilingkup Pemkot Bima, senin 2 agustus 2021.


Walikota HML merasa bangga da bahagia karena ada kebersamaan dalam menghadapi Pandemi, ada kesadaran masyarakat bahwa dalam menghadapi pandemi bukan hanya merespon secara intelektual, dan emosional, tapi juga nilai-nilai spiritual.


Sementara itu Ketua Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Kota Bima, H.Abidin.H.Idris, S.Pdi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan ikhtiar ilahi agar seluruh masyarakat dapat keluar dari pandemi covid-19 semoga dengan adanya kegiatan ini bisa cepat keluar dari Bala ini.


“Dalam rangka menghindari atau pun selamat kita harus melakukan tahsin individual dan tahsin sosial,” katanya.


Ketua MUI juga memuji bahwa Walikota cepat merespon saran MUI Kota,dengan menerbitkan Surat Edaran Bersama Pemkot dan MUI bernomor ; 007/253/VII/ 2021, tertanggal 22 juli 2021, tentang pelaksanaan Dzikir dan Doa dalam pencegahan terhadap menyebarnya virus Covid-19.SE tersebut di tandatangani bersama oleh Walikota HML dan Ketua MUI.


Disamping doa tolak bala, berdoa bersama, membaca surah yasin dan makan bubur, MUI juga lakukan sholat istigosah dan doa bersama.
“ini adalah bagian dari respon spiritual kita, kami mengapresiasi kepada seluruh masyarakat, RT,RW,Lurah, Karang Taruna, yang telah suka rela memfasilitasi kegiatan ini,” ujarnya. (admin )

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *