Pemprov NTB Akan Terapkan Informasi Satu Pintu

Uncategorized507 Dilihat
banner 468x60

harianamanat

Pemerintahan IQBAL DINDA berencana menerapkan kebijakan informasi satu pintu. Semua arus informasi untuk disebarluaskan kepada publik harus melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) NTB.
hal itu dilakukan agar narasi dan substansi pemberitaan tidak menjadi bias.

banner 336x280

Kebijakan itu diambil dalam rangka meminimalisir terjadinya kesimpang siuran dan kegaduhan dalam penyampaian informasi kepada masyarakat.

“Selain Kominfo, (dinas lain) kami fungsikan dengan benar. Nanti ada command center,” kata Umi Dinda sapaan akrab Indah Dhamayanti Putri, seusai rapat perdana dengan para OPD dan juga Badan Legislasi DPR RI di Pendopo Gubernur, Senin 24 februari 2025,siang.

Umi Dinda menegaskan kebijakan satu pintu itu bertujuan agar semua informasi terarah.
“Agar semua pemberitaan yang didapat itu pasti dan tidak asal-asalan,” ujar mantan Bupati Bima itu.

Umi Dinda mengatakan semua dinas di NTB harus bekerja sesuai tupoksi masing-masing agar berjalan lebih efektif.
“Jadi nanti ada pembenahan. Ada yang dikurangi dan ditambah beban kerjanya. Namun, kami berharap tupoksinya berjalan dengan baik ya,” ujar politikus Partai Golkar itu.

Umi Dinda berharap kebijakan baru ini tidak disalahartikan oleh semua insan media di Pemprov NTB.

Menurutnya, pemberlakuan sistem informasi satu pintu demi meminimalisasi adanya pejabat yang tidak tepat memberikan pernyataan saat diwawancarai wartawan.

Wagub Indah Dhamayanti Putri menegaskan, semua pernyataan resmi dari Pemerintah Provinsi NTB harus melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) NTB.

“Dinas Kominfotik kita fungsikan dengan benar. Termasuk komentar yang ada dalam rangka memastikan agar teman-teman media tidak mondar-mandir di dinas-dinas.
Jadi satu pintu semua, semuanya itu terarah pemberitaan,” jelasnya.

Ia menjelaskan, masing-masing dinas harus difungsikan sesuai tupoksinya. Alasannya, agar para pejabat tidak sembarang bicara.

” Tujuan kita menyampaikan satu pintu ini, ingin pejabat kita tidak sembarang bicara.
Jadi setiap pemberitaan kemudian tidak ditambah dan tidak dikurangi dan masyarakat bisa menerima berita yang objektif,” jelasnya.(Jik)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *