Harian amanat,Bima.
” Ketepatan dan kesamaan data sangat diperlukan, dan juga persamaan persepsi, kita tidak boleh berbeda, sehingga ketika ada permintaan data kemiskinan, pengangguran, harus sama, tidak bisa digelembungkan maupun dikurangi, perbedaan angka-angka itu akan berakibat bagi warga masyarakat Bima,” Urai Bupati Hj.Indah Dhamayanti Putri,SE saat melaksanakan Launching Sistim Informasi Sistim Bima Satu Data (SIBISA) Senin 13 Desember 2021.di ruang rapat kantor Bupati Bima.
Bupati IDP berharap Sibisa yang merupakan sebuah Inovasi Kinerja Diskominfotik Kab Bima ini, bisa diakses oleh seluruh warga negara Indonesia yang ingin mengetahui banyak tentang Kabupaten Bima.
” Walaupun IPM kita masih rendah, tetapi dalam pelayanan publik kita telah banyak melahirkan inovasi cerdas, dan itu mendapat perhatian dari pemerintah pusat, karenanya akurasi data sangat dibutuhkan, karena data merupakan penyempurnaan seluruh program, SIBISA milik Kominfotik harus buming, Humas harus menyebarkan ini agar semua orang mengetahui bahwa Pemkab Bima memiliki Pusat Data yang terintegrasi satu dengan yang lainnya,” ujar Bupati IDP.
Kadis Kominfotik Drs.H.Kamaludin mengatakan bahwa Sibisa akan mengintegrasikan seluruh data dari sistim informasi daerah serta seluruh perangkat daerah.
” Sibisa memastikan data yang terintegrasi adalah data yang akurat dan mutakhir, sehingga data yang dihasilkan dapat dipertanggung jawabkan, dan dapat menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan.”( admin)
