Serba-serbi HUT RI bersama Bupati IDP

Daerah, Headline97 Dilihat
banner 468x60

harianamanat.com

KABUPATEN BIMA,- Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri,SE memberikan apresiasi tepuk tangan kebahagiaan kepada para pasukan pengibar Duplikat Bendera Pusaka,
Karena telah sukses melaksanakan tugasnya pada upacara detik-detik peringatan hari proklamasi kemerdekaan RI ke-77 pada Rabu 17 agustus 2022 di halaman kantor Bupati Bima.

banner 336x280

Usai Komandan Peleton Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Kompol Herman,SH Kabag OPS Polres Bima, melaporkan kepada Bupati IDP bahwa pengibaran bendera sangsaka merah putih telah selesai, Kompol Herman diperintahkan untuk segera kembali kepada pasukan pengibar bendera pusaka.

” Pengibaran bendera merah putih telah dilaksanakan,laporan selesai,” kata Kompol Herman.
” Kembali ke tempat,” sambut Bupati IDP.

Kompol Herman langsung kembali ke barisan untuk merapikan barisannya, dan memimpin Tim Paskibraka kembali ke tempatnya.

Tim Pengibar Bendera Merah Putih itu terdiri dari 60 orang siswa, yang merupakan pilihan dan utusan dari SMA yang tersebar di Kabupaten Bima.

Usai derap langkah kaki para Paskibraka menghadap kekiri dan melangkah dengan tegap dan pasti, seketika itu Bupati IDP langsung bertepuk tangan, diikuti oleh para hadirin dan peserta upacara.

Kemudian Bupati IDP beserta Ketua DPRD Sultan Muda M.Putra Ferryandi,S.IP dan Wakil Bupati Bima Drs.H.Dahlan menuju ke tengah lapangan memberi salam kepada Pemimpin Upacara IPDA Farhan Arafi yang merupakan Kaus Bin OPS Polres Bima.

Tak lupa pula Bupati IDP memberikan penghormatan kepada seluruh Peserta Upacara, yang diiringi tepukan tangan para peserta upacara.

Apresiasi rasa syukur, bahagia dan terharu yang ditunjukkan Bupati IDP atas suksesnya upacara detik-detik proklamasi, tidak sampai disitu.

Bupati IDP pun mengajak Dandim 1608 Bima, Kapolres Bima,ForkoPimda berfoto bersama dan bersalaman dengan seluruh Paskibraka.

Ada rasa haru yang mendalam, berpelukan dengan Bupati, Pemimpin Kodim Bima, Kapolres, Jaksa, Hakim Pengadilan, Ketua DPRD, dan orang tua.
Adalah hadiah terindah yang tiada akan anggota Paskibraka lupakan.

Bingkisan, kado bungapun yang sengaja dibawa oleh keluarga dari anggota Paskibraka untuk anak-anaknya yang telah melaksanakan tugas kenegaraan, menambah haru suasana.

Ketua DPRD Kabupaten Bima M Putra Ferryandi,S.IP. sangat mengapresiasi jalannya upacara yang berjalan hikmat dan lancar.

Ia berharap suksesnya upacara tersebut dapat menimbulkan rasa nasionalisme dan patriotisme dari siswa-siswa lainnya untuk terus maju, dalam upayanya belajar menimba ilmu pengetahuan demi kemajuan daerah Bima tercinta.

” Paskibraka ini adalah contoh Literasi sejarah bagi upaya membangkitkan rasa nasionalisme dan patriotisme dari adik-adik pelajar,” ungkapnya kepada harianamanat.com usai menyalami satu-satu Anggota Paskibraka.

Hal-hal yang sama pun dikatakan oleh veteran asal Kecamatan Bolo Ibrahim Yusuf (89).

Ia mengatakan bahwa Peringatan Hari Kemerdekaan tahun ini sangat meriah, berbeda dengan dua tahun yang lalu yang hanya diikuti oleh seperempat dari pasukan pengibar bendera pusaka.

Dirinya berharap agar pandemi segera berlalu, agar bisa melaksanakan peringatan hari kemerdekaan dengan merdeka.

Veteran ini menceritakan kisah perjuangan dirinya pada tahun 1951.

Saat itu jepang masih menduduki indonesia, khususnya indonesia timur.
jepang ingin menjadikan pulau sumbawa masuk wilayah indonesia timur.

tetapi sultan bima sultan salahuddin tetap teguh berada di belakang negara kesatuan republik indonesia.

Karenanya sultan salahuddin mengutus dirinya untuk pergi ke NTT, dengan tugas untuk mengibarkan bendera merah putih.

” alhamdulillah, saya berhasil mengibarkan bendera merah putih, kawan saya luka karena terkena tembakan Jepang yang masih melarang bendera merah putih di kibarkan,” ujarnya.

Sultan Salahuddin ingin seluruh wilayah yang masih dalam kekuasaan Kesultanan Bima untuk segera mengibarkan Bendera Merah Putih.

Karena sebagian wilayah NTT merupakan wilayah kesultanan bima.

Sementara itu Pemimpin upacara IPDA Farhan mengaku bangga karena dipercaya menjadi pemimpin upacara.

Dirinya tidak menyangka jika ditunjuk sebagai pemimpin upacara.

Pria yang ditugaskan dari Polda Udayana ini, mengaku untuk pertama kalinya bertugas sebagai Pemimpin Upacara.

Apalagi dalam acara HUT RI.

” sayapun merasa terharu dan merinding, ketika pasukan paskibraka mampu menyelesaikan tugas yang begitu besar, karena inti dari detik-detik proklamasi adalah bagaimana kita berhasil mengibarkan bendera merah putih dengan hikmat dan sukses,” ujar lulusan akpol tahun 2020 ini.

Kemeriahan perayaan HUT RI ke- 77 di Kabupaten Bima sudah terlihat sejak jumat 12 Agustus, ketika Bupati IDP menyampaikan Pidato dalam sidang paripurna DPRD Kabupaten Bima.

seluruh Pimpinan dan Anggota DPRD hadir dan juga seluruh jajaran Kepala Organisasi Pemerintahan Daerah Bima hadir memberikan tepuk tangan aplus atas sambutan Bupati Bima yang membacakan beberapa capaian keberhasilan kinerja sepanjang kwartal pertama tahun 2022.

Kemeriahan itu kembali di sabtu siang 13 Agustus saat penyelenggaraan Pawai Budaya yang melibatkan seluruh OPD, CAMAT, KADES, Kepala Sekolah ,Puskesmas dan Toma Toga sekabupaten Bima, yang dipusatkan di Talabiu Woha.

Tanggal 15 Agustus, Bupati IDP kukuhkan 60 anggota paskibraka, formasi utuh.

Dan memasuki Detik-Detik Hari Kemerdekaan, tepatnya tanggal 16 Agustus Pukul 24.00 memasuki waktu 0.0 tanggal 17 agustus 2022,
Bupati Bima beserta unsur ForkoPimda melakukan Renungan Suci mengenang Jasa Para Pahlawan di Taman Makam Pahlawan tepatnya di Kaki Bukit Doro Belo.

Dirgahayu NKRI ke-77
Pulih Lebih Cepat
Bangkit Lebih Kuat
Untuk Bima yang Lebih Maju.(Sri Miranti)

Foto cover oleh Bhimo, Foto dan Vidio oleh ranti

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *