Kota Bima, harianamanat.com,- Command Center sebagai pusat kendali layanan informasi Pemerintah Kota Bima yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan publik, diluncurkan Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE di Aula Kantor Wali Kota Bima. Senin (23/8/21) pagi.
Command Center dan Platform Smart City merupakan salah satu bentuk inovasi dari pemerintah Kota Bima dalam merespon perkembangan teknologi dan kebutuhan daerah. Selain itu, portal ini dapat dimanfaatkan oleh semua pihak untuk mendapatkan informasi dan layanan pemerintah secara online.
Wali HML mengaku bangga dengan hadirnya Command Center tersebut. Ia menyampaikan bahwa aplikasi ini mampu bersinergi dengan seluruh OPD yang dikendalikan melalui Command Center Kota Bima.
Hal ini tentu menjadi hal baru bagi Pemerintah Kota Bima, sebagai satu langkah dalam pelayanan birokrasi dan pelayanan terhadap masyarakat.
Aplikasi yang ada dalam CC terintegrasi dengan E-Lapor, artinya mendorong seluruh birokrasi untuk bergerak melayani masyarakat.
“Dimasa Pandemi ini, maka pelayanan secara on line itu menjadi sebuah keharusan, dan Pemkot Bima sudah memulai memprogramkan hal itu dalam bentuk Inovasi,” ujar Walikota HML.
H. Lutfi juga berharap dengan adanya Smart City di Kota Bima mampu memudahkan kendali pelayanan birokrasi dan ketepatan. Karena kecepatan merupakan sebuah kepuasan dalam pelayanan, sehingga hal tersebut dapat menunjukan kinerja Pemkot Bima yang semakin baik.
“Kebijakan daerah tidak serta merta keinginan atau selera dari kepala daerah yang terpilih. Tetapi komitmen untuk menata masyarakat, dalam pelayanan yang baik, cepat dan tepat itulah yang dimaksudkan dengan hadirnya Command Centre ini,” ujarnya.
Sentara itu Gubernur NTB yang di wakili Oleh Kadis Kominfotik Pemrov NTB, Dr.Najamuddin Amy, S.Sos.M.M. mengatakan
Bahwa PemProv NTB Nusa mengapresiasi capaian yang telah dilakukan oleh Kota Bima dalam mewujudkan pemerintahan yang terbuka.
Hal ini tergambar dari kebijakan – kebijakan yang mengedepankan pelayanan dan keterbukaan informasi bagi publik.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi NTB, Dr. Najamuddin Amy yang turut hadir dalam acara Launching Command Center dan Smartcity Kota Bima secara virtual, di Ruang Kerjanya, menyampaikan bahwa
“Kami melihat ini sebagai legacy yang luar biasa. Tiga tahun bukan waktu yang singkat untuk mempersiapkan. Apalagi ini terkait digitalisasi terkait dengan aplikasi, maka untuk menuju smartcity dan smart province dibutuhkan kolaborasi antara provinsi NTB dan Kota Bima,” tuturnya.
Kadis Kominfotik NTB ini juga menjelaskan bahwa Smart city Kota Bima, akan berkolaborasi dengan smart province yang berkaitan dengan aplikasi – aplikasi pelayanan publik, seperti NTB Satu Data, PPID dimasing – masing Kabupaten Kota.
“Sehingga menuju smartcity harus melibatkann government, technology patner, industry patner, asosiasi, komunitas, konsultan dan media patner juga penting untuk dilibatkan dalam perjalanannya smartcity di Kota Bima dimasa – masa yang akan datang,” tuturnya.(US/Kominfotik NTB)
Foto oleh Ogie
