harianamanat
Kabupaten Bima,- “para korban kebakaran ini merupakan keluarga kami, keluarga petani bawang, seluruh petani adalah keluarga kami, itulah bentuk kepedulian kami yang mewakili karyawan dari 150 Perusahaan Pestisida di Kabupaten Bima, Alhamdulillah terkumpul Rp.31 juta,”ujar Burhan,S.P Ketua Forum Pestisida Bima kepada harianamanat.
com.
Bersama 20 rekannya yang mewakili 150 perusahan, Burhan membagikan donasi kepada para korban bencana kebakaran desa sangia kecamatan sape kabupaten Bima.
kebakaran besar yang menghanguskan 19 rumah, yang di huni 28 KK itu menyisakan kepedihan mendalam.
Karena para korban menyimpan bibit bawang merah untuk di tanam.
Ada 20 anak balita, seorang ibu hamil dan seorang bayi yang menjadi korban kebakaran dan harus hidup di tenda darurat.
Sedangkan para siswa yang rumahnya terbakar harus rela menginap di rumah tetangga atau di mushola.
Mereka mencari udara yang dingin dan segar.
Siswa atau pelajar yang berdampak korban kebakaran terdiri dari 11 siswa SD, 2 orang siswa SMP, dan 6 orang Pelajar SMA.
Ada juga lansia yang sudah tidak memiliki keluarga janda atau duda sebanyak 7 orang.
Kepedulian dari Forum Pestisida ini membuat para korban dampak dari kebakaran merasa haru.
Mereka mengaku bahwa saat ini mereka membutuhkan uang.
“Alhamdulillah, ada untuk menambah keperluan menanam.
Kami jarang ada di tenda, pagi hingga sore kami ke ladang.
Anak-anak yang menjaga tenda, trimakasih untuk pak Burhan dan kawan-kawan,”ujar Khatijah (54 th).
Khatijah mengaku kerugian akibat kebakaran mencapai ratusan juta rupiah.
Pemberian Donasi untuk para korban di hadiri oleh Sekretaris desa sangia Raudatul Jannah, spd dan Heri Ketua PMI kecamatan sape.(Sura)