harianamanat.com
Bali – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) meresmikan Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI atau Warung NKRI di Bali untuk membumikan narasi-narasi kebangsaan sebagai bagian dari upaya pencegahan radikal intoleran.
“Narasi kebangsaan yang kita angkat ini dengan konsep warung yang lebih membumi karena ruang publik kita tertindih narasi-narasi yang anti kebangsaan contohnya narasi intoleransi, radikal, terorisme,” jelas Boy Rafli saat resmikan resmikan Warung NKRI Gogo Fried Chicken & Gogo Coffee Universitas Universitas Udayana Jl. Raya Kampus Unud No. 2013, Jimbaran, Bali, pada Rabu (29/3).
Warung NKRI ini merupakan warung ke-25 yang diresmikan bersama unsur terkait dan menjadi yang pertama di pulau dewata.
Warung NKRI yang hadir di sekitar kampus Universitas Udayana ini menyasar kalangan mahasiswa.
Dalam warung ini akan ada dialog-dialog kebangsaan untuk meningkatkan imunitas generasi muda pengisi Indonesia emas 2045 di tengah gempuran ideologi transnasional.
“2045 tahun Indonesia emas, kita tidak ingin bonus demografi jadi bencana demografi, kita persiapkan generasi muda hari ini terbebas dari ideologi transnasional dari intoleransi, radikalisme, terorisme,” lanjutnya.
Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Bali Drs. I Gusti Ngurah Wiryatama, M.Si menyampaikan rasa optimisnya jika Warung NKRI dapat meningkatkan daya tangkal dan peran masyarakat dalam memberantas radikal terorisme.
“Warung NKRI diharapkan mampu meningkatkan daya tangkal dan peran serta masyarakat mencegah radikalisme terorisme,” kata Wiryatama.(HMS)